SMAGA BERSOLEK DEMI SIAPA?

SENIN, 4-10-2021, Sebagai sekolah Adiwiyata,  SMA Negeri 3 Sampang terus bersolek dan semakin menawan. Pembangunan area kamar mandi, pembenahan tempat parkir, pemasangan CCTV, pemasangan tempat cuci tangan permanen, taman depan kantor guru, taman indah nan cantik mulai merona dengan latar lukisan, dan yang masih proses rehabilitasi adalah kolam ikan di tengah area kelas-kelas. Bahkan, air mancur sudah akan berfungsi dan dapat menyegarkan suasana sekolah kita. Serta ke depannya nanti, inshaallah akan dibuka hutan sekolah, yang letaknya di sebelah barat lapangan olah raga SMA Negeri 3 Sampang, sebagai pelengkap sekolah penyandang title Sekolah Adiwiyata Mandiri.

Adiwiyata sebagai pendidikan lingkungan hidup.  Haruslah mengejawantahkan Lingkungan yang bersih dan sehat, yang tentunya menjadi dambaan institusi pendidikan kapanpun dan di manapun. Hal tersebut juga mencerminkan keberadaan warga sekolah, mulai dari siswa, guru, staf, karyawan, unsur pimpinan sekolah, bahkan sampai orang tua siswa. Sangatlah tepat, imbauan yang mengatakan bahwa tanggung jawab penciptaan lingkungan yang bersih dan sehat merupakan kewajiban dan tanggung jawab bersama.

Fahrus Salam, S.Pd. guru Seni Budaya yang sekaligus menjadi penanggung jawab program  Adiwiyata Mandiri Sekolah, mengatakan pengerjaan atau proses renovasi kolam ikan ini juga merupakan salah satu rangkaian kegiatan mewujudkan Sekolah Adiwiyata Mandiri. SMAGA akan lebih segar dan seakan terlahir kembali. Lebih lanjut, beliau juga menjelaskan bahwa Sekolah Adiwiyata Mandiri lebih tinggi great-nya daripada Sekolah Adiwiyata Nasional yang juga pernah disandang oleh SMA Negeri 3 Sampang.

Ketika ditanyakan apa harapan beliau tentang program ini, dengan berapi-api, tetapi santuy (santai, red). “Yang penting, program Sekolah Adiwiyata Mandiri ini akan berjalan dengan baik dengan dukungan dari seluruh civitas akademika SMA Negeri 3 Sampang. Mari kita bahu-membahu mewujudkannya. Contoh kecil saja, kalau kedapatan siswa membuang sampah sembarangan, mari kita tegur. Karena, sekolah Adiwiyata ini bukan penanggung jawab program saja, tetapi tanggung jawab kita semua. Itu contoh kecil yang akan berakibat besar jika bersama-sama kita bergandeng tangan mewujudkan semuanya demi sekolah kita tercinta.” Ungkap Pak Fahrus.

Berkaitan dengan hal tersebut, beliau juga menambahkan kami, tim Adiwiyata juga mengerahkan tim TU luar, Pak Didik, Pak Latif, Pak Saniman, dan Pak Hasbullah untuk bahu-membahu merenovasi kolam ikan ini, khususnya, dan seluruh rangkaian Program adiwiyata, pada umumnya.

Dengan senyum bangga Bapak Ahmad Saifuddin, S.Pd. mengungkapkan bahwa dengan pencapaian ini. Renovasi dan rehabilitasi  yang sudah berjalan semoga berjalan dengan baik, dengan hasil yang membanggakan. Aamiin. (EAAT/280921)